Senin, 12 Mei 2008

Kesabaran

Roh Kudus dan kesabaran

Kesabaran dapat kita lakukan hanya dengan campur tangan Tuhan dan kekuatan dari Tuhan ada beberapa macam kesabaran antaralain :
Kolose 3 : 12 - 14
3:12 Karena itu, sebagai orang-orang pilihan Allah yang dikuduskan dan dikasihi-Nya, kenakanlah belas kasihan, kemurahan, kerendahan hati, kelemahlembutan dan kesabaran.
Sabar dalam ekonomi, rumah tangga, pekerjaan, usaha, bisnis, pasangan hidup, permasalahan yang menghimpit, sakit penyakit, ujian iman, pengiringan pada Tuhan dll.
Sabar dalam arti bukan tinggal diam, tapi sabar yang dimaksud di sini adalah semua dilakukan dengan sungguh sungguh tapi belum ada jawaban dan masih terus dilakukan dan di upayakan sampai ada jawaban dari Tuhan. Dalam Firman Tuhan dikatakan bahwa kasih itu panjang sabar dan tak berkesudahan. Orang sabar itu subur sebab dia tidak terpengaruh dengan lingkungan sekitarnya dan tidak dibentuk oleh lingkungan tapi punya keyakinan.
Kasih itu panjang sabar,berarti yang tidak panjang sabar tidak mempunyai kasih, bukan dalam arti kita tidak boleh marah tapi firman Tuhan katakan janganlah marah sampai terbenam matahari, oleh karena itu seyogyanya kita jangan marah marah sebab itu ada hubungannya dengan sabar dalam roh.
Yang menjadi pertanyaan sekarang adalah sampai sejauh mana batas dari sebuah kesabaran di dalam Tuhan, Sampai mati
Hati yang gembira adalah obat, tapi semangat yang patah itu keringkan tulang.
Amsal 15
15:13 Hati yang gembira membuat muka berseri-seri, tetapi kepedihan hati mematahkan semangat.
Amsal 17
17:22 Hati yang gembira adalah obat yang manjur, tetapi semangat yang patah mengeringkan tulang.
Dalam ilmu kedokteran dikatakan bahwa orang yang sering marah itu akan terjadi suatu tegangan tinggi pada otak dan menjadikannya stress dan kalau sudah terjadi demikian maka cairan atau yang disebut getah bening dari sumsum tulang belakang akan keluar dan cairan tersebut yang menghambat pertumbuhan sel sel darah putih, dimana kita ketahui bahwa sel sel darah putih adalah senyawa yang dapat membunuh semua jenis penyakit yang ada dalam tubuh kita, dan jikalau hal ini berlangsung maka akan menjadikan tubuh kita akan rentan terhadap berbagai macam penyakit. Demikian sebaliknya jika kita sering ketawa dan senang dalam hati maka sel sel darah putih akan banyak keluar dan cairan yang merugikan tidak keluar sehingga menjadikan tubuh kita tetap segar selalu.

Beberapa sifat/ciri kesabaran di dalam Tuhan :
1. Berdoa terus menerus, tidak jemu, tidak putus asa
Orang yang sudah terima Yesus sebagai juru selamat maka dia akan selalu memelihara doa dalam kehidupannya dalam doa nya dia tidak akan putus putusnya dalam menyampaikan keinginan dan maksud serta tujuannya pada Tuhan, apapun yang menjadi keputusannya adalah hanya dari Tuhan semata dan dia merasa bahwa semuanya Tuhan mempunyai rencana yang indah dalam hidupnya. Matius 7 : 7 - 11
7:7 "Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu.
7:8 Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan.
7:9 Adakah seorang dari padamu yang memberi batu kepada anaknya, jika ia meminta roti,
7:10 atau memberi ular, jika ia meminta ikan?
7:11 Jadi jika kamu yang jahat tahu memberi pemberian yang baik kepada anak-anakmu, apalagi Bapamu yang di sorga! Ia akan memberikan yang baik kepada mereka yang meminta kepada-Nya."
Oleh sebab itu jika masih banyak anak Tuhan yang tidak suka berdoa maka patut dipertanyakan bagaimana keberadaannya, apakah dia sudah benar benar di dalam Tuhan atau belum atau setengah setengah.
Hanya melalui doa maka semua masalah, problema, kesedihan, keputus asaan dapat ditanggulangi.
Masih banyak anak Tuhan yang kalau punya masalah larinya bukan ke Tuhan tapi ke yang lainnya mis : dukun, paranormal, orang pintar, Psikiater, Psikolog, ahli ramal dll. Kadang Tuhan dinomor sekiankan bukannya dinomor satukan.
Oleh sebab itu jika roh kesabaran ada pada diri kita maka yang ada hanya ketenangan dan kebijaksanaan, bahkan segala setuatu hanya dipecahkan melalui doa tidak tubruk sana tubruk sini, itu yang namanya Kristen babi, sedangkan babi ada diperumpamakan di Alkitab.
2. Setia dalam pelayanan kepada Tuhan
Orang yang yang sudah diselamatkan maka dia akan mempunyai sifat untuk melayani, sebab itu merupakan manifestasi ucapan syukur kita pada Tuhan bahwa kita sudah diselamatkan.
Berbicara mengenai pelayanan maka banyak yang dapat melakukan pelayanan kepada Tuhan, tapi sedikit yang setia dalam pelayanan. Jika seseorang mempunyai karakter yang sabar dalam Tuhan secara tidak langsung maka ia akan mempunyai karakter yang setia dalam pelayanan, mustahil yang punya temperamen tinggi akan setia dalam pelayanan.
Apapun yang terjadi dan dengan situasi apapun yang menimpa maka dia akan setia dalam pelayanan dan sabar dalam pelayanan. Sebab dia tahu bahwa kemuliaan yang akan diterimanya tidak sebanding dengan penderitaan yang ada sekarang ini. Memang tidak mudah dalam kesetiaan pelayanan pada Tuhan banyak hal dan sangat komplek namun jika mempunyai karakter kasabaran yang didapat dari Tuhan maka kita dapat melakukannya. Roma 12 : 1
12:1 Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati.
3. Berjalan terus dalam pengiringan pada Tuhan
Berhubungan dengan masalah pemeliharaan iman, karena dia suka berdoa dan setia dalam pelayanan maka diapun akan memelihara kehidupannya dengan Tuhan dengan sebaik baiknya, sebab orang yang sudah kenal Tuhan sebagai juru selamat maka pola hidupnya sehari hari dipenuhi dengan Roh Kudus dan memeliharanya dalam arti tidak selalu hidup dalam dosa, jika selalu hidup dalam dosa maka secara tidak langsung mematikan Roh yang ada dalam tubuh, jika sudah demikian berarti tidak memelihara imannya pada Tuhan. Ibrani 3 : 14
3:14 Karena kita telah beroleh bagian di dalam Kristus, asal saja kita teguh berpegang sampai kepada akhirnya pada keyakinan iman kita yang semula.
Orang yang sudah merasa dirinya diselamatkan oleh Tuhan, maka tidak ada sedikitpun untuk mempunayai niat untuk berbuat dosa, sebab dalam firman Tuhan dikatakan bahwa orang yang sudah selamat tidak biasa berbuat dosa. Dengan demikian tidah ada istilah kesematan itu bisa hilang bagi yang sudah terima Yesus sebagai juru selamat.
Sebab dalam diri orang tersebut sudah ada Roh Kesabaran maka apapun yang terjadi dalam hidupnya dalam pengiringannya pada Tuhan maka dia akan selalu menjaga dari hal hal yang tidak diinginkan sudah barang tentu dengan kekuatan dari Allah saja.

Tidak ada komentar: